Acara, demi acara berjalan sangat menrik, randai kendati dibuat 2 babak, amat menarik. Kaum ibunya gak mau ketinggalan, nari indang pariaman mereka. hahaha.
Acara baca Puisi yang dibacaka Rafni Yudelfi 12 AP1 kendati diletakan diparuh kedua acara ( setelah ISOMA) namun menyenangkan buat semua. Idel membaca dengan baik, gaya siswa membaca. Ini puisinya
BUKAN
PERPISAHAN YANG KUTANGISI
TAPI PERTEMUAN YANG
KUSESALI
By. JETRI GARSIA
Ini bukanlah puisi, jika puisi hanya rangkaian kata
tak berarti
Ini bukan pula
prosa, andai kata prosa hanyalah kumpulan kata tak bermakna.
Kami berkali-kali berangkat sudah, namun ini kali yang
terakhir
Masih
kudapatkan dan kurasakan
Tatapan sayu
matamu, di sudut sekolah
Saat aku
mendatangi matahari
Saat pertama
ku memakai putih abu-abu, manis kata bunda
Merah dadu
mukaku,
Inikah smk1 dengan
pokok rambutan menyambut ramah diriku
Sahabat……..
Prakerin
sudah, studi banding sudah,Tugas sudah, UH sudah, remedy juga oke
5 semester
ku lalui dengan lancar, TO sudah,UAS dan UN sudah kulalui,
Kehujan tak
berbilang, kepanasan usah dihitung
Walau dengan
berpeluh keringat
Walau isoma hanya dengan bakso colek
Walau hanya
diisi dengan 2 tusuk sate ni jas
Walau hanya
dengan lontong nenek
Walau hanya
dengan lotek ala ante eci
Aku sedang
teringat
Melewati masa demi masa
Melewati hari demi hari
Melewati masa demi masa
Melewati hari demi hari
Saat kita
tertawa bersama
Suka duka telah kita lewati
Aku sangat bahagia telah mengenalnya
Kau selalu mengerti perasaanku
Suka duka telah kita lewati
Aku sangat bahagia telah mengenalnya
Kau selalu mengerti perasaanku
Bahkan
melebihi nuraniku sendiri
Sesaat lagi
kita berpisah
Namun ku
ingin kau sapa dan beri aku senyum
Aku mohon
jangan menangis sahabat……
Selamat
tinggal smk1, selamat tinggal guru-guruku
Selamat
tinggal nenek, selamat tinggal ni jas,selamat tinggal ante eci
Selamat
tinggal buat mereka yang mencintaiku
Jayalah
senantiasa sekolahku
Dihatiku
hanya ada kamu, tak kan berpindah aku kelain hati
Kelak jika
Tuhan mengizinkan, diufuk timur kita jumpa lagi dengan cerita baru
Tidak ada komentar:
Posting Komentar